Andai Kenyataannya Begini
Jam sembilan pagi yang cerah, seorang anak perempuan berumur 10 tahun ditanyai oleh seorang mbak-mbak petugas rumah sakit.
"Selamat malam ibu, ibu mau apa ya? Ada yang bisa saya bantu?"
Kidzania ialah tempat permainan anak usia 4-16 tahun yang seperti miniatur sebuah negara. Beli tiketnya saja seperti sedang check-in di bandara. Beberapa hari lalu, aku usai ke sana mengantarkan sepupuku. Berhubung umurku sudah jauh dari batas, nggak boleh ikut main dehhh, hueee! Karena minggu-minggu ini ialah musim liburan, Kidzania Jakarta mematok harga 165ribu per anak dan per orang dewasa. Kalau lebih dari 65 tahun, gratis...
Di meja check-in, si anak diberikan cek sebesar 50 Kidzos (mata uang Kidzania) untuk nantinya bisa dicairkan di Bank BCA Kidzania. Si anak bisa juga buat kartu ATM-nya. Ada beberapa mesin ATM yang tersebar di area Kidzania.
Di dalam, si anak bisa 'bekerja'. Bidangnya pun bermacam-macam. Bisa jadi peneliti, reporter, tukang roti, tukang cat, tukang bangunan, operator taksi, dokter bedah, dokter gigi, model, tukang salon, tukang jahit, apoteker, kasir, pramuniaga, pemain teater, dubber, sales, pemadam kebakaran, polisi, hakim, pramugari, pilot, banyak banget yak aku sebutinnya. Nantinya si anak akan dibayar sejumlah Kidzos tertentu. Beuh... gimana gue nggak pengen!!
Si Nimas, sepupu yang aku temani ini, pertama ia memilih menjadi dokter bedah di rumah sakit Pocari Sweat. Katanya, ia disuruh mengambil tumor dari orang-orangan. Sayang aku nggak bisa lihat, karena ruangannya agak ke dalam gitu.
Abis itu kupaksa dia jadi model di Pixy Gatsby Modeling School. Pas lagi sepi nggak ada yang antri, tak suruh aja masuk situ, ahahaha. Dia juga sempat jadi pramuniaga di Indomaret, tukang roti di Bogasari Baking Center, tukang cat di Dana Paint, peneliti di Lifebuoy Health Institute dan Art Director di advertising company-nya Love Juice.
Beruntung kami, meskipun musim liburan namun kami datang di hari kerja, jadi ramai tapi tidak terlalu ramai. Ramai tapi sepupuku tak perlu antri panjang untuk 'bekerja'. Waktu awal-awal Kidzania buka, seingatku antrian tiketnya saja tidak di depan Kidzania (di lantai enam Pacific Place) tapi di luar. Lima tahun berlalu, sekarang tak seramai pas awal.
Kalau hari kerja bukan musim liburan, Kidzania hanya buka satu sesi dari jam 09.00-16.00. Tapi karena liburan buka dua sesi jam 09.00-14.00 dan 15.00-20.00. Ah tapi menurutku lima jam itu udah kelamaan. Bosen. Yaiya deng wong aku nggak ikutan maen...
Menurutku sih 165ribu itu agak mahal, tapi kalau dalamnya seru macam Kidzania sih yaaa oke-oke aja lah. Ada harga ada rupa lah yau! Anak-anak bisa belajar bahwa untuk menghasilkan uang itu ya harus bekerja dan diberi pengetahuan tentang pekerjaan-pekerjaan tertentu. Enaknya di Kidzania ya, tinggal antre, bakal dapat pekerjaan. Nah kenyataannya?
Nyari pekerjaan itu susah... Aku pernah dua kali ditolak gara-gara interviunya nggak oke... kebanyakan mesam-mesem kayaknya sih. Nggak cuma baris antre doang bakal dapet pekerjaan. Ahahaha loh? Asik kali ya kalau realita di dunia tuh kayak Kidzania.
Jadi model nggak perlu tinggi dan langsing. Jadi kasir Indomaret cuma jawab pertanyaan langsung diterima jadi kasir. Jadi dokter bedah nggak perlu sekolah lama-lama.
Ahahaha maunyaaaa... *keliatan banget aku sirik sama sepupuku yang bisa mainan di Kidzania*
Beberapa menit sebelum sesi selesai, kami sudah keluar. Nggak tahu deh, mungkin sepupuku juga udah capek po piye. Keluar Kidzania pun lewat Kidzania Immigration Office. Gelang security yang dipakai aku dan sepupuku dilepas di sana... Keluar deeeh, balik ke Indonesia! *halah*
"Selamat malam ibu, ibu mau apa ya? Ada yang bisa saya bantu?"
Aku yang menemani anak perempuan itu sekonyong-konyong nyengoh. Lagi suka banget aku sama kata nyengoh. Nyengoh itu melongo. Seketika pula, nggak nyengoh lagi. Aku lupa aku lagi ada di Kidzania.
❤❤❤
Kidzania ialah tempat permainan anak usia 4-16 tahun yang seperti miniatur sebuah negara. Beli tiketnya saja seperti sedang check-in di bandara. Beberapa hari lalu, aku usai ke sana mengantarkan sepupuku. Berhubung umurku sudah jauh dari batas, nggak boleh ikut main dehhh, hueee! Karena minggu-minggu ini ialah musim liburan, Kidzania Jakarta mematok harga 165ribu per anak dan per orang dewasa. Kalau lebih dari 65 tahun, gratis...
Di meja check-in, si anak diberikan cek sebesar 50 Kidzos (mata uang Kidzania) untuk nantinya bisa dicairkan di Bank BCA Kidzania. Si anak bisa juga buat kartu ATM-nya. Ada beberapa mesin ATM yang tersebar di area Kidzania.
Di dalam, si anak bisa 'bekerja'. Bidangnya pun bermacam-macam. Bisa jadi peneliti, reporter, tukang roti, tukang cat, tukang bangunan, operator taksi, dokter bedah, dokter gigi, model, tukang salon, tukang jahit, apoteker, kasir, pramuniaga, pemain teater, dubber, sales, pemadam kebakaran, polisi, hakim, pramugari, pilot, banyak banget yak aku sebutinnya. Nantinya si anak akan dibayar sejumlah Kidzos tertentu. Beuh... gimana gue nggak pengen!!
Si Nimas, sepupu yang aku temani ini, pertama ia memilih menjadi dokter bedah di rumah sakit Pocari Sweat. Katanya, ia disuruh mengambil tumor dari orang-orangan. Sayang aku nggak bisa lihat, karena ruangannya agak ke dalam gitu.
Abis itu kupaksa dia jadi model di Pixy Gatsby Modeling School. Pas lagi sepi nggak ada yang antri, tak suruh aja masuk situ, ahahaha. Dia juga sempat jadi pramuniaga di Indomaret, tukang roti di Bogasari Baking Center, tukang cat di Dana Paint, peneliti di Lifebuoy Health Institute dan Art Director di advertising company-nya Love Juice.
Beruntung kami, meskipun musim liburan namun kami datang di hari kerja, jadi ramai tapi tidak terlalu ramai. Ramai tapi sepupuku tak perlu antri panjang untuk 'bekerja'. Waktu awal-awal Kidzania buka, seingatku antrian tiketnya saja tidak di depan Kidzania (di lantai enam Pacific Place) tapi di luar. Lima tahun berlalu, sekarang tak seramai pas awal.
Kalau hari kerja bukan musim liburan, Kidzania hanya buka satu sesi dari jam 09.00-16.00. Tapi karena liburan buka dua sesi jam 09.00-14.00 dan 15.00-20.00. Ah tapi menurutku lima jam itu udah kelamaan. Bosen. Yaiya deng wong aku nggak ikutan maen...
Menurutku sih 165ribu itu agak mahal, tapi kalau dalamnya seru macam Kidzania sih yaaa oke-oke aja lah. Ada harga ada rupa lah yau! Anak-anak bisa belajar bahwa untuk menghasilkan uang itu ya harus bekerja dan diberi pengetahuan tentang pekerjaan-pekerjaan tertentu. Enaknya di Kidzania ya, tinggal antre, bakal dapat pekerjaan. Nah kenyataannya?
Nyari pekerjaan itu susah... Aku pernah dua kali ditolak gara-gara interviunya nggak oke... kebanyakan mesam-mesem kayaknya sih. Nggak cuma baris antre doang bakal dapet pekerjaan. Ahahaha loh? Asik kali ya kalau realita di dunia tuh kayak Kidzania.
Jadi model nggak perlu tinggi dan langsing. Jadi kasir Indomaret cuma jawab pertanyaan langsung diterima jadi kasir. Jadi dokter bedah nggak perlu sekolah lama-lama.
Ahahaha maunyaaaa... *keliatan banget aku sirik sama sepupuku yang bisa mainan di Kidzania*
Beberapa menit sebelum sesi selesai, kami sudah keluar. Nggak tahu deh, mungkin sepupuku juga udah capek po piye. Keluar Kidzania pun lewat Kidzania Immigration Office. Gelang security yang dipakai aku dan sepupuku dilepas di sana... Keluar deeeh, balik ke Indonesia! *halah*
❤❤❤
kayaknya seru tempatnya, sayang ya di daerahku gak ada kayak gituan, kalau ada mah, aku mau ngamen, eh?
BalasHapusKayaknya nggak ada ngamen deh, aku gatau hihi...
Hapuswah, asyik juga ternyata arena Kidzania itu ya Na.... tapi sayang utk orang dewasa ga boleh ikutan main2 spt itu ya? padahal asyik juga tuh ilangin stress. wlkwkwkwkwk......
BalasHapusTerus org dewasa bayar 165 rb, bisa ngapain aja tuh disana Na?
Wkwkwk aku juga mauuu hueee...
HapusNontonin doang :|
Seumur-umur belum pernah ke KidZania >,<
BalasHapusmasa kecil saya kurang bahagiaaaaa :(
Hapussudah 18 tahun, udah ga bisa ikut main2annya :(
Hahaha... ada lho yang ngaku lebih muda...
HapusTapi sih kayaknya kamu gak bisa deh :P
Kan cuma sampe 16 tahun katamu, bukan kayaknya lagi, emang udah gabisa. Ngga usah kasih harapan palsu deh wkwkwkwk
HapusKan cuma sampe 16 tahun katamu, bukan kayaknya lagi, emang udah gabisa. Ngga usah kasih harapan palsu deh wkwkwkwk
HapusDih baru tau, tempatnya OK banget yah mba ;)
BalasHapusHehehe iya mbak... :D
Hapuspasti kliatan dr jambi muka mupengnya ya Dichan (adik chantik).
BalasHapuscip cup cop cap....ntar radial di ajak klo ke jkt yaaay hihi
Hihihi... ayo ke Jakarta miii~
HapusDadi pengen dolan ning Kidzania. Ngaku umur 15, penjagane percaya gak ya?
BalasHapusKalo kamu enggak lah mbak...
HapusBaru denger, baru liat lewat image hari ini. sebelumnya...Gak Pernah. wkakakakak!..
BalasHapusreview lewat cerita ini cukuplah buat modal gue ketika ditanya ntar sama orang lain "eh, elo pernah gak ke KidZania?", gampang aza gue jawab "ya jelas pernah donk, itu tempat bermainnya anak2 yg bisa jadi reporter, tukang roti, tukang cat, tukang bangunan, operator taksi, dokter bedah, dokter gigi, model, tukang salon, tukang jahit, apoteker, kasir, pramuniaga, pemain teater, dubber, sales, pemadam kebakaran, polisi, dll". (biar gak dibilang udik, hihiiii..) Tengkyu Una
Hahahahaha...
HapusAyo mas ke sana :P
Mainan :P
65 tahun geratis ? kok bisa ya ..hehheh
BalasHapusBisa lah :P
Hapusaku masih 16 lbih 4 tahun masih bisa keknya ya mbak una
BalasHapusBisa... ngaku aja umur 10 tahun.
Hapussayang belum ada yang bisa diajak kesana..
BalasHapusAku mau mas diajak! Hahaha...
Hapussayang di sini ga ada kidzania, na. hihi. kalo ada pasti adekku bakal ngajak kesana mulu XD
BalasHapusHihihi... semoga di Tegal cepat ada :P
HapusWah! Pocarisweat juga ada rumah sakit. Baru tau :)
BalasHapusHm...
Hapusseru ya ke kidzania, pascal juga sudah kesana tapi belum semua bisa dimasuki karena sudah habis waktunya. nanti kesana lagi ah kalau Alvijn sudah agak mengerti. oh ya ATM & SIMnya bisa disimpan loh nanti kalau kesana lagi gak usah bikin lagi
BalasHapusHihi kalau terlalu kecil emang kasian ya mbak...
Hapuswah...kalau bisa main di sana, aku pengen jadi astronot..ada kan pilihan jd astronot di sana? Impian masa kecilku tuh jd astronot..
BalasHapusJd tiket 165ribu utk org dewasa hanya dapat kesempatan jadi 'penonton' ya?
Kayaknya nggak ada... nggak tau deng, akeh banget ra apal...
HapusHooh mending nonton bioskop dapet lima kali nonton...
bagus bangeet Kidzania.. kalo punya modal pengen deh bikin Kidzania versi saya :D
BalasHapusAmiiin kalo mbak punya, aku main boleh ya...
HapusHahhh?
BalasHapusAndai saja, jadi dokter tanpa harus belajar, kuliah dan sebagainya... waduuuh, pasiennya pada takut dong, Na :D
Hooh po? Wkwkwk
HapusNyengoh ki "e"nya kayak satE, memblE, apa...
Hapuskayak buah apEl, goglE, apa...
kayak E'ek ??? :D
E pepet...
Hapusboleh juga nih, kalau ada di Makassar :D
BalasHapusHihihi...
HapusBaru 2x ditolak Na, maju terus pantang munduuuur hehehehe. Tapi
BalasHapusTapi opo mbak :p
HapusBelum pernah kesana Na,
BalasHapusAnak2 pasti senang ya kalau kesana :), sayang tiketnya mahalll...
Hehehe yang gak anak anak aja aku seneng kok mbak...
HapusBesok-besok ajak Nadya dong, Na :D
BalasHapusEtapi adikku kok pernah bisa masuk ya, padahal dia ud 20 tahun. Atau ada waktu-waktu khusus buat orang gedenya bisa ikutan masuk, ya?
Kalau masuk doang sih bisa masuk. Kalau main, kalau udah 20 tahun berarti nipu umur mbak...
HapusKidzania itu bertolak belakang sama dunia fakta..
BalasHapushehehe iya lah dunia anak-anak..
Hehehe...
Hapusnice...sukses yaaa
BalasHapusYa...
Hapusini betul kayak miniatur sebuah negara.... kita akan dibuat kan account juga jadi kalau di sana sudah sering bisa punya uang cukup banyak juga ya... itu kata orang orang yang berkunjung kesana... saya sendiri belum pernah ngajak anak kesana.. belum cukup umur... semoga suatu hari nanti ya....:)
BalasHapusoo mengantar sepupu.. kirain lu yang main na... huahahhaa
BalasHapuskidzania emang keren banget dah!!!
asek diajak jalan jalan ke Kidzaniua sama mbak unaaaaaa...... ^^
BalasHapuswow, keren nih Kidzania ...
BalasHapushehe kalo muka ku di olesin biar jadi 65 tahun..kira2 bisa g' y? biar gratis gitu hehe...
BalasHapusea.. kwkw jadi kepengen juga nih gue nya..
BalasHapustapi sayang kan gue udah gede..
wkwkekekw
happy blogwalking :D
media belajar yang baik untuj anak-anak nih
BalasHapuswaaaa seru yaa.. !!
BalasHapusmau cobain ah kesitu ngakunya aja umur 15th huaaaaaaaaa :D hahaha
ya ngga lahh
tempat yang cocok buat anak2 bermain ! selain bermain mereka bisa belajar juga !
Yaahh, pingin main ke kidzania juga :(
BalasHapusasik ya main di kidzania, sayangnya jaman aku cilik kidzania rung buka.....hehe
BalasHapusdunia permainan anak anak kian seru saja, saya dulu waktu kecil mana sempat begituan.
BalasHapusasyik juga nih di Kidzania. Berasa jadi pengen balik lagi ke masa kecil hiehiehiehiehiehiehiehiehiee
BalasHapusahahaha... waktu itu gw juga pernah ngomongin ini ni na sama jati dan jati yang berpura2 menjadi anak umur 16 tahun. hahaha...
BalasHapusKalo Raja udah cukup umur, pokoknya harus kubawa ke Kidzania, seru banget keknya di situ :)
BalasHapusAsyik ya Kidzania itu. Dulu pas aku umur segitu belum dibuka nih, hahahaha :P
BalasHapussayang jaman sy kecil gak ada yaaa.. jd kalo skrg ke kidzania paling cuma nemenin anak2.. :D
BalasHapusaaarrggghhh >,< seandainya masih mudah dan unyuu unyuu gia juga pengen banget ke kidzania.. ehmm
BalasHapusklo skulnya pindah k kidzania....seruuu x yee...hihihik :D
BalasHapusjadi anak kecil lagi aja mba.. :D
BalasHapusAgrrhh... saya mau banget ke situ (T^T ...
BalasHapusNgajik adik ke situ... (T^T
Itu seriusan ada yang mau kerja jadi kasir minimarket gitu? Padahal kan banyak kerjaan lain yang lebih "keren" -_-
BalasHapuslho ...kamu bukannya gratis ??? kan udah lebih dari 65 thn ??? hahahahahay :p
BalasHapusd jkt doang kan un...
BalasHapuslarang tapi pantas...
BalasHapusTapi jek larang Dufan yo...
seru ya,, sayang ya una gak bisa ikutan main
BalasHapusikhh kayaknya seru ya??
BalasHapusasyik ya mbak!
BalasHapuspengen nyoba, tapi kurasa umurku udah kemepetan. nanti kalo ga ada temene. hehehe
dari dulu penasaran pengen masuk, tp nunggu anak umur anak dulu aahh.... Bisa kebayang gmn sakit hatinya km Na, bisa masuk tp ga bs ikut maen... *cupcupcup...
BalasHapusasik nya....
BalasHapus5 jam gak terasa y mba...
wah aku belum pernah lho ke kidzania. pengen juga sih. hehee
BalasHapuskakaknya Dija gak mau pulang waktu ke kidzania...
BalasHapusminta lagi lagi dan lagi
Jadi inget, 4 tahun yang lalu, pas kelas 6, pernah ke sanaa :D asikk juga ! ka Una ga boleh envy. hha :p
BalasHapusaaaahhhh,,, aku juga pengen neh kesana... cuma karena gak ada anak kecil yang bisa diajak jadi gak bisa deh >.<
BalasHapusntar aja deh,, 10 tahun lagi kalau udah punya anak sendiri :P
Sudah ngebayangin ngajakin Aaqil kesinih. *padahal masih 2.5 bulan* Obsesi! HEhehe
BalasHapusbaru up date yahh mbakk .. hihi :)
BalasHapusseruu nichh klo bisa maen kayak sepupu mbak .. hihih :)