If you were mine,
I could hold your hand,
hug you tight,
kiss your lips,
and smell your body.
Andai saja ‘if’ dihilangkan dan ‘were’ diganti ‘are’,
Maka you are mine.
Tapi kenyataannya you are not mine.
Aku selalu ingin melihatmu,
Meskipun kutahu kamu belum tentu melihatku.
Aku selalu melihatmu di tempat yang sama,
Dan keramaian tak mampu mencegahku melihat dirimu.
Di rumah, aku selalu mengingatmu,
Merindukanmu.
Kata Sujiwo Tejo, “Puncak rindu yang paling dahsyat tuh ketika dua orang tak saling sms/BBM/telepon, tapi diam-diam saling mendoakan,”
Aku selalu mendo'akanmu,
Aku tak tahu kamu mendoakanku atau tidak,
Tapi kurasa tidak.
Aku tahu you are not mine,
Tapi kupinta dalam do’aku, soon, you will be mine. ☺
"Tulisan ini diikutkan dalam "BLOGGER CONTEST "IF YOU WERE MINE" a novel by Clara Canceriana."
I could hold your hand,
hug you tight,
kiss your lips,
and smell your body.
Andai saja ‘if’ dihilangkan dan ‘were’ diganti ‘are’,
Maka you are mine.
Tapi kenyataannya you are not mine.
Aku selalu ingin melihatmu,
Meskipun kutahu kamu belum tentu melihatku.
Aku selalu melihatmu di tempat yang sama,
Dan keramaian tak mampu mencegahku melihat dirimu.
Di rumah, aku selalu mengingatmu,
Merindukanmu.
Kata Sujiwo Tejo, “Puncak rindu yang paling dahsyat tuh ketika dua orang tak saling sms/BBM/telepon, tapi diam-diam saling mendoakan,”
Aku selalu mendo'akanmu,
Aku tak tahu kamu mendoakanku atau tidak,
Tapi kurasa tidak.
Aku tahu you are not mine,
Tapi kupinta dalam do’aku, soon, you will be mine. ☺
♥♥♥
Ditujukan untuk boneka Shirley ukuran besar yang selalu teronggok di tempat yang sama, rak depan kasir Ranch Market. Ya ya ya, mana bisa kamu melihatmu dan mana bisa kamu mendo'akanku. Eh? Atau bisa?
Muehehehe..."Tulisan ini diikutkan dalam "BLOGGER CONTEST "IF YOU WERE MINE" a novel by Clara Canceriana."
Hehe.. kukira beneran.
ReplyDeletekamu rajin sekali ya mengikuti kontes.
Good luck, semoga menang.
Iya mbak, ikut kontes kan meramaikan acara tuan hajatnya dan aku juga senang karena bisa dapet ide nulis postingan baru. :)
ReplyDelete^bilang aja banci kontes :P
ReplyDeletejiaaaahhh... postingan yg paling kusuka di banding cinta2an lainnya ihihihi....
bikin ga ya... *mikir*
Hahaha, kan biar puitis dikit menerjemahkan banci kontes.
ReplyDeleteAyo ikutan mbak, gapapa deh nambahin saingan, penasaran tulisannya Mbak Uchi. :p
aku juga mau bonekanya...
ReplyDeleteBeli sendiri :p
ReplyDeleteboneka domba ya na? hehee semoga menang! cheers.
ReplyDeleteastaga kusangka ini buat pacarmu... hehehe.. :p
ReplyDeleteyah ketipu deh,, kirain untuk seseorang yang kamu sayangi tapi rupanya untuk boneka Shirley yang unyu itu..aku juga mau sih bonekanya
ReplyDeleteMoga doanya terkabuk ya Una.
ReplyDeleteSi dia benar-benar menjadi milikmu
@ Sheno: Yuhu, domba gendut.
ReplyDelete@ Mas Nuel: Bukan, aku gak punya pacar. *eh*
@ Mbak Lia: Wkwkwk, iyaaa aku juga mauu. Unyuu...
@ Mas Jier: Amiin~! Semoga secepatnya. :)
saya jadi ketularan ikutan kontes juga nich mba Una....hehehe
ReplyDeleteHihihi gapapa, kan biar belajar nulis dan nambah postingan baru :)
ReplyDeleteUna, postinganmu ujungnya 'kontes - menurut hematku, baguslah - niatmu meramaikan GA teman dan soal kalah menang nomor kesekian.
ReplyDeleteGood luck, semoga menang!
Hihihi, terimakasihhh om. :)
ReplyDeleteAmiinnn...
wahh...mb Una pintar bermain kata2 ya...
ReplyDeletesukses ya ngontesnya...!
Wish u luck ..^^
ReplyDelete@ Om Bensdoing: Terimakasihhh amin amin sukses.
ReplyDelete@ Mas Fahrie: Wah temennya Aisha ya mas? Yang di Univ Al Azhar? *oke stop*
Terimakasihhh~
wahh ada kontes lagi yachh....bingung kebanyakan kontes hehehe.....tp mo ngintip ke TKP ahh....
ReplyDeleteplok...plok...plok... Una, kamu kreatif dan sangat-sangat cepat.. keren... so proud of you Una... semoga menang yaaaa....
ReplyDelete@ Mbak Nia: Iyaaa banyak sekali. Hihihi...
ReplyDelete@ Mbak Alaika: Amiiinn, semoga menang. Terimakasih mbak. :)
Saya juga ikutan kontes ini yayy :)
ReplyDeleteWah saingan kita b-)
ReplyDeleteWkwkwkwk...
Wish u luck... btw yg mukanya ditutupi itu siapa na?
ReplyDeleteTemen saya mbak hehehe, iseng aja tak tutupin. :)
ReplyDeleteWuih keren banget postingannya; ada pelajaran grammar bahasa english dan ada puisinya.
ReplyDelete"Puncak rindu yang paling dahsyat tuh ketika dua orang tak saling sms/BBM/telepon, tapi diam-diam saling mendoakan,”
kayaknya yg tepat diam-diam saling mencintai atau ada salah satu yg memendam cinta.
Iyaaa, kalo diam-diam saling mencintai itu keren berarti hihihi~
ReplyDeletegak bilang2:)
ReplyDeleteBelum bilang bukan ga bilang. Udah tau sendiri kan :p
ReplyDeletehahahaha unaaaa
ReplyDeletejangan boneka donk
*kabuuuuuurrrrrrrrrrrr
Tenang mbak, aku masih naksir manusia kok, wkwkwk...
ReplyDeletekontes lagi kontes lagii
ReplyDeletegut lak yo ! :D
@ Mas Yan: Yoyoi, wkwk amiiinnn...
ReplyDeletewah banci kontes sejati iki. hehhee..moga menang ya...
ReplyDeletemakasih ya udah ikut berpartisipasi. nama kamu udah dimasukkan ke list peserta, ditunggu pengumumannya ya.
ReplyDeleteGudlak ^ ^
@ Mbak Fanny: Wkwkwk, yang ga sejati tuh yang kayak apa ya?
ReplyDelete@ Mbak Clara: Terimakasiihhh ^^
aiiih Una lagi naksir boneka rupanya, hahaa...
ReplyDeleteBeeergh, banyak banget yang diikuti. Pengen ikut semua, tapi gak tau harus nulis ttg apa. hiks.
ReplyDeleteSukses deh buat mbak Una.
Hihi, kata2 sujiwo tedjo dikutip terus,Una... :P Sepertinya sedang merindukan seseorang yah? hhehehe
ReplyDeletengakak dikit dibagian ending. hehe..
ReplyDeletewah itu shirley ya? saya punya shaun, ntar klo udah dapet boneka shirley kita main bareng ya sama shaun :D
@ Mbak Thia: Abis Shirley ganteng sih mbak...
ReplyDelete@ Mas Riu: Wkwkwk biarin :p
@ Mbak Ila: Rindu ga ya~ wehehe.
@ Mbak Irma: Waaa ayooo aku juga punya shaun, jadi shaunnya nanti ada dua deh wkwk.
Bonekanya sebesar itu? Semoga saja boneka itu segera jadi milikmu :)
ReplyDelete@ Mbak Reni: Amiiinnnn!
ReplyDeletewuih puncak rindu yang terus bergelora. pasti pengggemar sujiwo tejo ya
ReplyDeleteEh...aku jg suka 'quote'nya Sudjiwo Tejo yg ntu Na... co cwit bgt ya hihihi
ReplyDeleteGudlak ngontesnya Neng ;)
Unaaaaaaaaaaaa, ajarin buat yg kek ginian duunkk :D
ReplyDelete