I Hate Stuff

Ternyata, aku nggak suka stuff. Barang.

Aku menikmati sekali agenda membersihkan kamar dan buang-buang barang yang tidak terpakai. Lega rasanya. Bahkan sesederhana membuang struk belanjaan yang menumpuk di dompetku. Ada semacam kepuasan tersendiri, gitu.

Yang meski, kalau ibuku baca paragraf sebelum ini pasti komentarnya, “Ngapusi! Kamarnya berantakan begitu!” Hahaha… oke lah.

Inginnya hidup tuh minimalis, nggak usah kebanyakan asesoris dan benda-benda, pating petingsing. Maunya barang yang dimiliki sekarang ya yang dibutuhkan saja. Yang tidak dibutuhkan ya disingkirkan dan bisa dilungsurkan untuk orang yang membutuhkan. Aku juga nggak sayang buat membuang barang yang terpakai karena mikirnya, kan nanti bisa dipakai orang yang lain. Daripada barangnya di aku ngedekem doang, nggak bermanfaat ya kan.

Tapi bukannya aku tidak suka belanja. Aku betah menyusuri shopping street dan mengamati barang di toko-toko serta supermarket. Apalagi kalau jalannya sama yang ditaksir, betahhh banget. Tapi, selain memang budget-ku memiliki constraint, aku tahan tuh lihat-lihat tanpa beli. Apalagi kalau melihat toko Dior atau Bottega Veneta. Belum mampu, euy!

Makanya, ada hari belanja online nasional pun, tidak berpengaruh buatku. Meski banyak e-mail masuk memberitahu adanya diskon di sana-sini, huh, tak pengaruh tuh buatku. Nge-klik pun aku tak bernafsu. Andai nge-klik pun aku juga nggak kepingin memasukkan foto barang yang kulihat ke dalam ‘keranjang’.

Sama ini. Misalnya cari satu barang di situs belanja online, tapi ya cuma nyari doang nggak belanja. Abis itu tiap ke situs web apapun, iklan situs belanja online yang muncul, pasang foto barang yang kita cari. Ya kan? Menghantui banget~ tapi nggak pengaruh juga, hihihi.

Teorinya, kalau orang ngga suka barang tuh berarti bisa menghemat lebih banyak. Kok nggak berlaku ya buatku. Mungkin memang aku nggak banyak belanja barang, tapi belanjanya makan-makan dan pergi liburan. *sama aja*

Ini shower cologne enak banget baunyaaa… Meski beberapa bilang mirip sabun cuci piring =))

Tapi ya… kalau butuh, sesekali aku mencari barang di situs belanja online. Kayak minggu lalu, aku ingin membelikan Missha Shower Cologne Heaven Blue untuk tanteku. Masalahnya dulu aku beli itu di Korea. Di Jakarta pernah melihat beberapa kali counter Missha di dalam department store tapi dari empat mal biasa kukunjungi tidak ada semua. Kemudian aku mencari di situs pencarian dan ketemu aja dong di web http://www.blanja.com/. Karena blanja.com mitranya e-bay, barang yang mungkin di web lain nggak ada, di sini ada!

Tadi pagi, aku buka-buka situs belanja online…

Scroll, scroll, klik, klik…

Kok menarik menarik semua ya…

*tahan* *tahan* *tadi katanya I Hate Stuff*