Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Jalan-Jalan Asyik di Hong Kong. Ke Mana Saja?

Akhirnya aku tinggal di kota, setelah berbulan-bulan tinggal di desa yang susah wi-fi atau bahkan nggak ada sinyal hape. Tinggal di kota berarti = ada sinyal = bisa ngeblog lagi. Akhirnya. *gila kaku banget ini jari buat ngetik cerita*


Meski sekarang aku lagi tinggal di Australia -tepatnya di Darwin, tapi lusa udah pindah lagi- aku lagi in the mood buat menulis tentang liburan di Hong Kong. Kebetulan, sebulan sebelum aku datang ke Australia, aku sempat liburan ke Hong Kong bersama tiga orang teman. Sebelumnya aku juga pernah ke Hong Kong. Sudah empat kali apa aku ke Hong Kong 😌 Ngapain coba 😔 Tapi somehow aku nggak bosen-bosen tuh!

Trus, asyiknya ngapain saja/ke mana saja di Hong Kong?

1. Menonton Symphony of Lights dari Victoria Harbour

Ini sih... kayaknya kegiatan paling wajib kalau jalan-jalan di Hong Kong. Hong Kong itu banyak banget gedung pencakar langitnya. Nah, dari sekitar Victoria Harbour kita bisa lihat panorama barisan gedung-gedung itu. Kalau malam, ada pertunjukan cahaya yang berasal dari gedung-gedung pencakar langit itu.

Skyscrappers di Hong Kong pada malam hari.
Ngga cuma lihat cahaya gerak-gerak, tapi juga diiringi lagu. Pertunjukan yang dinamai Symphony of Lights ini ada tiap hari dan permanen. Setiap Senin, Rabu, Jumat, narasi dibawakan dengan Bahasa Inggris. Selasa, Kamis, Sabtu, Bahasa Mandarin dan hari Minggu Bahasa Kanton.

Hm... pertunjukan yang berlangsung tiap pukul 20.00 ini sangat romantis sekali untuk dinikmati berdua.

Waktu itu aku juga berdua sih, sama temanku cewek. Sendiri sama berempat juga pernah 😒


2. Menikmati View Hong Kong dari The Peak

Victoria Peak, atau The Peak merupakan bukit yang terletak di Pulau Hong Kong. Dari atas kamu bisa lihat pemandangan hutan gedung yang ada di Kowloon. Siang atau malam, sama spektakulernya.

Cara menuju The Peak yang paling praktis dan oke adalah naik Peak Tram yang jalurnya telah dipakai lebih dari 120 tahun. Karena ke atas bukit, relnya juga miring, dengan kemiringan 4 sampai 27 derajat. Kalau kita naik tram ke arah atas, kita bisa lihat gedung-gedung di sebelah kanan kita. Jadi berasanya gedung-gedung itu yang miring.

Foto sama pacarku... gils ini udah hampir enam tahun lalu...
Di The Peak, kamu juga bisa ke Sky Terrace 428, viewing platform tertinggi di Hong Kong, dan Madame Tussauds, museum boneka lilin para tokoh dunia yang tentunya asyik buat foto-foto. Di sini juga terdapat toko-toko dan restoran yang bisa kamu singgahi.

3. Main-Main di Disneyland

Aku udah pernah ke Disneyland Hong Kong dua kali. Udah setua ini tapi tetep ajaaa seneng kalau ke Disneyland. Apalagi kalau ada yang mau bayarin. Namanya juga happiest place on earth gitu loh.

Pertama kali ke Disneyland Hong Kong, sekitar 5 tahun lalu, perasaan ini theme park kok kayak habis aja gitu seharian. Kayak kurang gede deh. Pas tahun lalu ke sana, seharian ngga habis dicoba semua! Karena selang lima tahun itu, banyak banget wahana yang dibangun dan bahkan masih ada yang ongoing pembangunannya!

Akunya cakepan jadi aku upload.
Mau ke sana lagi lah kalau udah punya duit 😔

Di Disneyland, kamu bisa menikmati banyak wahana, pertunjukkan, dan foto-foto di semua sudut Disneyland yang sangat amat instagramabel semua itu. Tapi yang tak kalah penting: merchandise Disney itu lucu-lucu semua plis. Jadi kalau kamu penggemar Disney, ke sana harus bawa banyak duit ya! (Soalnya aku ngga bawa banyak duit. Ngga ada lebih tepatnya 😔 )

4. Menikmati Istirahat yang Nyaman di Hotel Terbaik

Kalau disuruh milih, gaya traveling bagaimana yang aku mau, ya aku maunya naik business class, menginap di hotel bintang lima, pas jalan-jalan naik limousine, mau belanja ngga perlu lihat price tag, dan mau foto ada yang fotoin ngga perlu pake nyuruh-nyuruh. Tapi emang siapa gue? Syahrini?

Sayangnya bukan. Sampai sekarang kalau booking hostel/hotel pasti harus menimbang-nimbang dari segala aspek. Maunya yang posisinya strategis tapi yang murah. Yang lebih penting lagi sih bersih dan nyaman. Apalagi kalau jalan-jalannya cuma 3D2N atau 4D3N, pasti jalan-jalannya ngepol banget dan kudu istirahat yang nyaman dong ah.

Excelsior Hong Kong. Source: Plaza Premium Lounge
Selama 4 kali ke Hong Kong, sekali aku menginap di backpacker dorm, dua kali di budget guest house, dan sekali di hotel bintang lima. Buat tahu-tahu harga terbaik, kamu bisa buka web Traveloka supaya dapat hotel di Hong Kong sesuai yang diinginkan. Selain kemudahan dalam melakukan pemesanan hotel di Hong Kong, kamu juga bisa bisa mendapatkan cukup banyak potongan harga. Misal pada promo Terpesona Asia yang hadir pada hari Selasa-Kamis. Kamu bisa menghemat cukup banyak uang yang bisa dialokasikan untuk kebutuhan lain. Dan, program TGIF dari Traveloka juga cocok untuk perjalanan di akhir pekan mulai Jumat-Minggu.

5. Menelusuri Pulau-Pulau kecil di Hong Kong

Secara garis besar, daerah Hong Kong terdiri dari Semenanjung Kowloon (yang menyambung dengan Tiongkok Daratan) dan Pulau Hong Kong. Tapi ngga cuma itu, Hong Kong juga punya pulau-pulau kecil lain yang menarik juga buat dikunjungi.

Beberapa yang paling terkenal di antaranya: Pulau Lantau, di mana Disneyland dan Hong Kong International Airport berada, Pulau Lamma, Pulau Cheung Chau, dan Pulau Peng Chau. Selain Pulau Lantau, pulau-pulau kecil lainnya dapat ditempuh dengan menggunakan kapal feri dari Central.

Kapal di Cheung Chau.

Mochi mangga yang sangat enak...
Aku sendiri pernahnya ke Pulau Cheung Chau. Dan waktu itu sendirian *srot* Pulaunya tidak terlalu besar dan sepertinya bisa dikelilingi jalan kaki dalam sehari. Waktu itu aku hanya berjalan kaki enam jam dan separuh pulau kukitari.

Sangat kontras dengan imej Hong Kong, karena di Pulau Cheung Chau tidak ada jejeran hutan beton. Hanya ada jejeran rumah, rumah susun yang tak terlalu tinggi, dan kapal-kapal yang parkir di pinggir pulau. Di sana aku pergi ke beberapa kuil seperti Kuil Tin Hau dan Hung Shing. Aku juga menyusuri pinggir pulau dan naik ke atas bukit untuk melihat pemandangan Pulau Cheung Chau. Dan satu lagi yang tak boleh lupa dari pulau ini: jangan lupa makan mochi mangga khas Cheung Chau! Enak pake banget!!!

6. Jajan-Jajan Kuliner

Hong Kong gitu, bekas jajahan Inggris, tapi banyak jajan pinggir jalannya blas ngga ada huruf alfabetnya, hanya ada huruf tradisional Cina. Kalau gitu biasanya aku langsung menyerah, takut asal pilih malah kepilih makanan yang aneh-aneh (misalnya darah gitu?). Kecuali yang makanannya kelihatan di etalase gitu. Jadinya ya jajan-jajan di warung yang ada menu Bahasa Inggrisnya saja lah.

Sebagai orang yang demen ngemil, aku ngga bisaaaa ngga cobain makanan yang menarik kalau pas jalan-jalan, jadinya ya jajan-jajan mulu. Di daerah Tsim Sha Tsui banyak warung street food gitu mulai dari jualan wafel, fish ball, sate-satean, milk tea, macam-macam deh. Waktu itu sih aku belinya takoyaki 😂😂😂 Aku juga sempat jajan puding di Yee Shun Milk Company (ngga tahu kok ini terkenal - ada cabangnya juga di Macau).

7. Kalau jalan-jalan ya ngga lupa apaaa? Belanja!!!

Kalau ke Hong Kong tuh bawaannya pengen beli-beli. Ngga deng, di mana pun bawaanku pengennya beli-beli. #konsumtif Rasa-rasanya (aku telah keliru), toko-toko di Hong Kong tuh bersinar banget minta dimasukin gitu. Tapi emang sih lampu sign-nya terang-terang.

Kalau udah di Hong Kong, toko favoritku ialah Sasa! Sasa ini toko kosmetik yang amat sangat menarik. Meskipun aku hampir ngga pernah pakai make-up, aku suka liat kosmetik! Biasanya aku suka beli masker dan hand cream dan suka aku bagi buat oleh-oleh. Selain pasti kepake ya.... murah!

Line Friends' Store Hong Kong
Orang-orang Indonesia juga suka beli tas gitu-gitu di Hong Kong. Emang lebih murah ya? Au dah... trus trus... toko yang aku suka lagi di Hong Kong ya Line Store. Kemaren terakhir ke sana borong banyak!

Itu hanya sebagian saja dari banyak aktivitas yang bisa kamu lakukan di Hong Kong. Hong Kong memang kecil dari segi ukuran. Tapi uhhh... ngga bisa bikin bosen aku buat ke sana. Ditambah lagi yang aku taksir sekarang orang Hong Kong (baca: Andy Lau) 😒 Ngga tahu sih kalau buat kamu. Kamu gimana? Kepengen ke Hong Kong ngga?

8 komentar untuk "Jalan-Jalan Asyik di Hong Kong. Ke Mana Saja?"

  1. OMG udah di Hongkong aja mbak :DD Repot sama bahasa Mandarin dan Hanzi tradisionalnya nggak mbak, walaupun ada tulisan bahasa Inggrisnya?

    BalasHapus
  2. Kalau ada kesempatan ke Hongkong kayaknya saya cuma tertarik ke Disneyland :D

    BalasHapus
  3. Waaah pengen deh ke Disneyland Hongkong, tapi bahaya kalo bawa bocah yaa #kekepindomepet 😁😁

    BalasHapus
  4. Una kemarin di Hong Kong nggak beli aneka cemilan unik2?

    BalasHapus
  5. Mahal nggak Na belanja2 di HK?

    BalasHapus
  6. Una...mobilitas tinggi. akngen

    BalasHapus
  7. Unaaa, kangen ama cerita2mu. Hhmmm, aku belum tertarik ke Hong Kong. Btw dirimu seneng ke Line Store ya?

    BalasHapus
  8. Aku kangen gorengannya unaaa, jaman dulu $5 dapat 4. Sekarang berapa yak :)

    BalasHapus