Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Yang Kusuka Dari Restoran Korea (Reviu Tobak)

Aku lupa tahun berapa pertama kali aku mencoba yang namanya kimchi. Yang aku rasakan waktu itu, whattt? Makanan apa ini? Aneh banget. Enggak enak ibuuu! Sampai belum lama ini, aku makan kimchi lagi. Well, ya memang aneh, tapi aku kok jadi suka ya. Meski aku nggak hanyut dalam Korean Wave, aku nggak paham K-Pop dan hanya sesekali nonton K-Drama, aku suka banget makan makanan Korea! Belum seminggu saja, aku sudah dua kali ke restoran Korea.

Restoran ayam goreng dari Korea semacam Bonchon, Kyochon, dan Lotteria, aku juga sudah coba... Tapi aku nggak terlalu excited makan di situ. Pernah makan di Bulgogi Brothers, yes tentu saja bulgoginya enak, tapi yang bikin aku tambah suka adalah side dish-nya. Waktu farewell party kelas Bahasa Korea yang aku ikuti, kita makan di Gahyo, di dekat Pacific Place. Pas lihat menunya, kok mahal yaaa... aku memesan bibimbab, harganya 85 ribu kalau nggak salah. Tapi setelah dihitung-hitung, ya enggak mahal, wong minum refill, side dish-nya banyak bisa refill, plus dapet dessert. ♥


Seminggu yang lalu, aku pergi dengan sepupuku, Affi, ke Tobak. Restoran Korea satu ini letaknya di Jalan Wolter Monginsidi, di daerah Koreatown-nya Jakarta deh, alias Kebayoran. Kenapa tiba-tiba kita ke sini? Pertama, kita memang mau wisata kuliner, kedua karena terpengaruh mamaku suka cerita tentang Tobak, katanya kimchinya enak. Mamaku memang cerita doang ke anaknya, enggak ngajak-ngajak.

Di Tobak, baru duduk kita sudah disediakan teh hangat. Tapi aku minta lagi yang dingin. Ada handuk basah juga di meja. Lihat menunya, enggak ngerti semua. Mana nggak ada gambarnya pula. Oke lah, mari kita asal. Akhirnya aku memilih Kongnamul Guk (콩나물국). Affi memilih Dolsot Bibimbab (돌솥 비빔밥).

Sambil menunggu pesanan datang, kami diantar side dishes... 11 mangkok sendiri. Ada kimchi, ikan goreng, kentang, dan sayuran. Kata si Affi, tahu gitu beli nasi putih aja, makan pakai side dishes-nya. Kenyang deh!

Teh. Teh apa yaaa ini. Enggak tahu dan enggak nanya, hihihi!

 Parade side dishes! ^^

Aku suka sekali lihat dan makan sayur-sayur gini. Segarrr...

Kimchi! Enaaakkk! Di belakang kimchi ini ada kimchi juga... So, apa bedanya? Setelah aku tanya, kimchi yang di gambar ini kimchi yang dibuat sehari sebelumnya. Sedangkan yang belakang, kimchi yang sudah dibuat dari seminggu sebelumnya. Yang lama, lebih asam. Tapi aku kok suka yang seminggu ya. Affi pilih yang sehari.


Cabe hijau. Kami berdua nggak ada yang suka. Aku nggak tahan pedasnyaaa...

Kiri: side dish favoritku. Rumput laut... kalau digigit chewy gimana gitu.
Kanan: side dish favorit sepupuku. Ikan goreng bumbu pedas manis.

Setelah cicip-cicip side dishes sana-sini. Main course kita dataang. Here it is!


Giliran main course fotonya nggak niat. Yang kiri itu Kongnamul Guk yang aku pesan. Kongnamul Guk itu semacam sup yang isi utamanya adalah tauge kedelai. Tak lupa ada jamur dan telur, di dalamnya sudah ada nasinya. Rasanya enak, tapi tidak terlalu wow lah. Yang bikin wow sih panasnya itu... Coba AC Tobak dibuat paling dingin, enak kali makannya. Sedangkan si Affi memesan Dolsot Bibimbab, nasi di dalam hot stone pot yang di atasnya diberi sayuran, daging, dan telur, dan kemudian diaduk. Dolsot Bibimbab disajikan dengan sup rumput laut.

Setelah selesai makan makanan utama, aku bilang ke mbak waiter kalau kita udahan. Jujur saja, aku berekspektasi dia memberi pilihan dessert. Ternyata kita tidak bisa pilih dessert kalau di Tobak. Tak lama, kami disajikan jeruk dan segelas minuman dingin. Lagi-lagi, aku nggak tanya namanya, tapi rasanya mirip beras dan ada kayak tape ketannya. Seger banget. Hum... setelah aku cari-cari di gugel namanya Sikhye, tapi nggak tahu benar apa salah ^^

Ya itu, yang aku suka dari Restoran Korea itu side dish-nya banyak, dan yang salad sayur-sayur gitu, aku suka banget. Yang aku suka lagi, ya satu makanan memang mahal ya. Tapi jelas kenyangnya, wong side dish-nya seabrek-abrek, belum minumnya yang refill dan dessertnya juga sudah include ^^

Harga
Dolsot Bibimbab: Rp105.000
Kongnamul Guk: Rp85.000

Tobak (토박)
Jalan Wolter Monginsidi No. 30
Jakarta Selatan
+62 21 725 1135

47 komentar untuk "Yang Kusuka Dari Restoran Korea (Reviu Tobak)"

  1. Wah thanks ya sudah ikutan. Btw waktu aku makan disana ada kok menu yang pakai bahasa Inggris dan bergambar. Waktu itu ditraktir KTO, daging panggangnya juara, lalu ada sup tofu pedas andalannya. Pesananku sup iga ala korea dan juga salad gurita. hahaha..
    Nice post!

    BalasHapus
  2. Sama-sama ya Mbak...
    Menunya ada Bahasa Inggrisnya kok Mbak, cuma aku yang awam masakan Korea nggak ngerti, nggak kebayang kayak apa. Dan gambarnya enggak banyak. Cuma yang daging-daging sama menu rekomendasi XD
    Wih salad gurita...?? Pengen cobaaaa!

    BalasHapus
    Balasan
    1. wew iki postingan lomba tho? semuga menang ya NA, aku gak ikutan kok, secara gak paham dan gak pernah makan masakan korea

      Hapus
    2. Ho oh, giveaway Mbaaa... Melu yooo...

      Hapus
  3. Bibimbab... penampilan awal menarik sih, tapi setelah diaduk jadi satu apa gak mengurangi selera makan tuh?
    Aku belum pernah makan makanan korea soalnya hehehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. Memang penampilannya jadi ga sebagus awalnya... Tapi tetep enak enak aja Mbak. Ga kayak bubur ayam gitu, nek diobok2 menghilangkan selera wkwkwk. Kalau ga diaduk jadi intip soale :D

      Hapus
  4. Sama-sama ya Mbak...
    Menunya ada Bahasa Inggrisnya kok Mbak, cuma aku yang awam masakan Korea nggak ngerti, nggak kebayang kayak apa. Dan gambarnya enggak banyak. Cuma yang daging-daging sama menu rekomendasi XD
    Wih salad gurita...?? Pengen cobaaaa!

    BalasHapus
    Balasan
    1. aku ogah makan gurita, atau bahasa kerennya octopus. Jaman masih di lab wes blenger liat gurita soale.

      Eh, salad sayurnya bisa gak di tuker dengan salad buah Na? Soale kalau makan sayur fresh mentahan, aseli gak enak berasa kayak kambing deh. hehehe

      Hapus
    2. Ih enak banget Mbaaa Chuka Iikado, masakan Jepang gurita kecil-kecil... enaaak.

      Mana bisaaa... ga ada salad buahhh. Ih, enak tauuu dedaunan ituuu..

      Hapus
  5. kok nggak banget sih Na makanan pilihanmu itu, nggak ada cantiknya wk..wk...
    kl cuma lihat foto aku nggak milih deh

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hihihi kayak air apaan gitu ya... itu ga ada fotonya di menuuu. Kalau ada, mungkin orang yang ga ngerti kayak aku ga akan milih hahaha...

      Hapus
  6. kalo dari beberapa restoran korea di jakarta, yang paling endang bambang ya tobak ini... aku juga seneng makan makanan korea karna side dishnya banyak dan enak2...apalagi kalo ditraktir ama si bos..hihihi ;p

    BalasHapus
    Balasan
    1. He? Jadi Tobak tuh terenak toh wkwkwk... wooo, ibuku cuma bilang kimchinya paling enak.
      Tosss Mbaaa... somehow side dishnya lebih enak dari maincoursenyaaa...
      Wakakakak... kalau ditraktir mahhhh enak bangetttt...

      Hapus
  7. Aku masih kurang suka dengan kimchi Na, hahaha. Tapi kalau kimchinya sekalian dimasak untuk barbeque gitu jadi lebih mendingan sih, hehehe :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wkwkwk... aneh sih ya rasa kimchi tuh XD

      Hapus
  8. Weeeww.... mantep ini..... nama makananya sereeeem hehhehe

    BalasHapus
  9. kimchi itu makanannya terbuat dari apa ya?
    sekali-kali ajak donk gue nguliner (tp ikut nimbrung makan doank alias gue yang bayar, elo yg punya duitnya hehehe..)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dari kubis apa sawi putih yaaa. Gatau hahaha...

      Hapus
  10. Side dish nya itu gratis ta Una?? maklum enggak pernah makan hihihi

    BalasHapus
  11. Kalo liat di drama2, cara mereka makan kok kayaknya makanannya enak-enak banget. Eh, setelah dicoba sendiri, aneeehh rasanya :D

    BalasHapus
  12. Una una ikutan lomba blog aku dong hihi :3

    http://www.sprayed-amore.com/p/lomba-blog-cintamenginspirasi.html

    suksesss buat una ;)

    BalasHapus
  13. waa.... sak umur2 aku durung tau ngicipi masakan korea..hehe.... tapi baca n lihat foto2 di atas jadi pengen nyoba juga.. :)

    BalasHapus
  14. Gak jadi dieet. Jaketnya gak muat2. . . Zzzzzz

    BalasHapus
  15. laper to the max Na lihat ni. Deket jam maksi pulak.. T.T

    BalasHapus
  16. side dishnya sitik2 ya. tapi rame.

    BalasHapus
  17. Aku belum pernah makan makanan Korea, soalnya di sini jarang ada yang jual hehe :D

    BalasHapus
  18. Aku baru sekali makan kimchi, rasanya emg asem :D
    dan belum pernah nyoba makanan korea yg lain

    BalasHapus
  19. omaigat, mahal ya harga makannya... :O

    BalasHapus