Bisa Ke Korea Tanpa Visa... Asal... Tapi...

Asal…

Mendengar cerita teman-teman yang bilang kalau ke Korea bisa tanpa visa, aku jadi tertarik dong. Apalagi tiket ke Korea dari Jepang lumayan terjangkau. Sama Shinkansen satu arah Tokyo-Osaka jauh lebih murah.

Paspor Indonesia biasa sebenarnya memerlukan visa Korea untuk kunjungan. Namun ada beberapa situasi yang menyebabkan pemegang paspor Indonesia bisa masuk ke Korea tanpa visa. Sesuai dengan regulasi No-Visa Entry Policy yang tertera:

Eligibility for No-Visa Entry for Foreigners in Transit
1. No-Visa Entry for Transit Tourists (Existing Policy)
A. Eligibility
i. A national of one of the countries prohibited from no-visa entry into Korea, except for a national of Macedonia, Cuba, Syria, Sudan and Iran; and
(1) Who holds an entry visa for, and is bound for one of the following countries via Korea: United States, Japan, Canada, Australia or New Zealand (excluding Japanese group visa); or
(2) Who follows under A-i-(1) and is bound for the country of nationality or a third country via Korea, through direct flight from the United States, Japan, Canada, Australia or New Zealand to Korea after staying in these respective countries.
B. Criteria for Permission
The person must hold a reserved airline ticket for a flight that departs within 30 days.
C. Status of Stay and Period: Tourism & Transit (B-2) visa, 30 days

Yang berarti, jika kamu pemegang paspor Indonesia dan punya visa atau re-entry permit dari negara-negara maju di atas, transit dari atau ke negara tersebut, bisa masuk ke Korea tanpa visa selama 30 hari. Waktu tahu ini, aku ragu, misalnya aku punya visa Jepang tapi hanya single entry, kan abis itu ke Koreanya berarti visaku sudah expired, apakah bisa? Tapi kemudian temanku menjelaskan nggak masalah, lagian orang-orang nggak masalah tuh masuk ke Korea. Aku sempat mengintip ‘ensiklopedi’ paspornya maskapai Peach, ada tulisan expired visa is accepted, which means meski visaku habis (dengan catatan langsung terbang dari sana) juga nggak masalah.

Mana katanya, apply visa Korea lebih susah dibanding visa Jepang. Setidaknya lebih banyak ditemukan di google kasus visa Korea ditolak dibanding visa Jepang. Jadi mending sekalian kan…

Tapi…

Masalahnya ada juga kasus yang nggak boleh masuk sama imigrasi. Kan jadi deg-degan. Kemarin juga di check-in counter lama banget. Harusnya self check-in, tapi pas aku error lah, jadinya aku harus check-in di counter. Sekalian baggage drop sih. Pas masuk metal detector, katanya di koperku kayak ada baterai. Tapi aku nggak ingat baterai apa. Kemudian dibuka kan koperku… malu lah isinya celana dalam warna-warni #yakali. Adanya CD player, mungkin itu yang dideteksi sebagai baterai. Koperku masuk metal detector dua kali lagi… tapi kayaknya muka petugasnya masih nggak yakin. Akhirnya nggak masalah dan trus lanjut ke check-in counter. Berat koperku 20,8 kg! Najong gue bawa apaan sih… padahal aku udah buangin jeans yang kekecilan (dibawa kali kurusan taunya kagak), udah ninggal kamus, udah kirim buku… malah tambah berat.

Di counter, mbaknya bukain pasporku, nanya apakah punya visa Korea. Kubilang nggak punya, tapi nggak masalah karena direct dari Jepang. Mbaknya yang harus mengisi form document check, tidak yakin yang mana yang harus dipilih. Dia pun mengambil buku yang isinya aturan masuk negara-negara gitu. Kayaknya komplit dan detil.

Aku tanya, “Nggak apa-apa, bukan?”

Mbaknya, “Iya, maaf ya sudah menunggu.” Iya iya tapi mukanya masih nggak yakin. Sampai kemudian ia konsultasi kepada staf lain dan akhirnya baru dia yakin. Lo tauuu gue di check in counter 30 menit lebih? Sudah include waktu koperku dibongkarin sih. Tetep aja lamaaa kaaannn…

Masuk Koreanya juga bukan tanpa aral. Tapi nggak selama pas check-in sih… cuma ditanya-tanya aja.

Ditanya, “Dari Jepang ya?”

“Iya. Abis itu saya ke xxx.” Kok ya begonya pakai cerita detil. Soalnya baca di internet salah satu tipsnya langsung tunjukin tiket keluar Korea. Kemudian kukeluarkan confirmed ticket-nya.

“Hari ini?”

“Bukan… tanggal xxx.”

“Dari Busan?” Aku ke Korea masuk lewat Incheon.

“Iya dari Busan.”

“Jadi abis ini ke Busan?”

“Iya. Lagian 30 hari kan free visanya?”

Udah dong Mbak udaaaaahhh plissss…

Alhamdulillah, akhirnya dicap… legaaaaa… senyum pun terkembang lebar… welcome to Koreaaaa!!!

Jadi sebenarnya nggak masalah, yang masalah staf maskapainya yang nggak semua tahu aturan ini. Jadi misalnya kalau teman-teman mau transit ke Korea dengan free visa ini, jaga-jaga print peraturannya ya... yah just in case... Tapi sih harapanku bentar lagi ke mana-mana free visa hahahahaha... #kapanyah